Dalam dunia statistik, kita seringkali dihadapkan pada data yang beragam dengan rentang nilai yang luas. Untuk memahami dan membandingkan data ini, kita membutuhkan alat bantu yang dapat menstandardisasi data tersebut. Salah satu alat yang paling umum dan berguna adalah Z-Score (Skor Z). Namun, Z-Score konvensional memiliki kelemahan, terutama ketika data yang dianalisis mengandung outlier (nilai ekstrem) yang signifikan. Di sinilah konsep Median Z-Score muncul sebagai alternatif yang lebih robust dan representatif.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang Median Z-Score, mulai dari definisinya, cara perhitungannya, interpretasinya, hingga perbandingannya dengan Z-Score konvensional. Kita juga akan mengeksplorasi kelebihan dan kekurangan Median Z-Score, serta contoh aplikasinya dalam berbagai bidang.
Apa Itu Z-Score?
